Jumat, 30 September 2011

Heboh SMS Kongres Gereja Setan di Manado

Manado-Setelah sempat menghebohkan Kota Manado tahun 1999, kabar tentang pengikut setan atau kelompok The Satanic Church (TSC) atau Gereja Setan (GS), kembali mencuat di Sulawesi Utara (Sulut). Terungkapnya kabar tentang kelompok yang dalam gereja Kristen disebut Gerakan Anti-Kristus itu, bermula dari maraknya pesan singkat melalui telepon genggam (SMS) di Manado dalam tiga hari terakhir ini.
Inti pesan itu, Kongres GS akan dilaksanakan di Manado, tanggal 6-6-06 atau 6 Juni 2006. Pelaksanaan waktu itu sesuai lambang ”The Sign of Satan” 666. Di lain pihak, sejumlah warga Kristen di Sulut berusaha menggagalkan gerakan tersebut dengan mengirimkan SMS balasan dengan kalimat, “Anak-anak Tuhan diminta doain agar kongres pertama gereja setan di Indonesia 6-6-06 batal dilaksanakan di Manado”.
Kepolisian Daerah (Polda) Sulut ketika dikonfirmasi SH, Selasa (25/4) malam, menyatakan tidak percaya akan informasi tersebut. Namun, pihak Polda tetap siaga karena mengkhawatirkan isu tersebut akan memicu keresahan umat beragama di Sulut.
”Apakah ada organisasi bernama Gereja Setan di Manado? Kalau benar bisa membuat resah kehidupan umat beragama di Sulut,” tegas Direktur Reserse dan Kriminal (Direskrim) Polda Sulut, Kombes Pol Johny Hutauruk. Menurutnya, Polda Sulut tidak akan membiarkan rencana tersebut terlaksana.
Sekretaris Umum Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Pdt DK Lolowang, membantah informasi tersebut. ”Tak benar. Itu hanya SMS gelap. Saya sudah cek informasi itu tidak benar,” ujar Lolowang
Menurut dia, ketika menerima informasi itu ia sudah langsung mengecek ke berbagai sumber, antara lain Herman Kemala, pemimpin Yayasan Kemuliaan Allah. ”Saya
sudah tanya ke Herman Kemala, ia mengatakan tidak benar informasi itu,” katanya. Maka ia meminta warga tidak terpengaruh isu yang tidak jelas asalnya.
(novie waladow)
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Forwarded message:

Manado Post Online
http://www.mdopost.co.id


Gereja Setan (GS) tidak hanya merasuki masyarakat Sulawesi Utara.
Organisasi aliran ANTIKRIS ini malah sudah mematok Manado (Sulut) sebagai
pusat Gereja Setan se Asia. Pimpinan Gereja Setan di Manado: Princes Of
Michael mengakui bahwa sudah hampir setenga h kota ini mereka kuasai.
Bahkan, Raja Iblis Lucifer yang disembah para pengikut ajaran ini,
menegaskan bahwa Manado adalah 'Ranjangnya'.

Pernyataan ini juga dibenarkan oleh mantan Ratu Iblis Rina Harsum
Tamanampo dan mantan Anak Setan Emas (ACE), Laura Gansalangi. Keduanya
kini sudah diselamatkan. Menurut mereka, Manado sebenarnya merupakan pusat
Gereja Setan terbesar kedua di dunia, setelah California, Amerika
Serikat.

Mengapa Manado jadi target utama Gereja Setan? Baik Rina maupun Laura
menyatakan alasan utamanya karena di sini (Sulawesi Utara), banyak hamba
Tuhan yang menentukan detak nadi aktifitas pelayanan di Indonesia.
Kehidupan iman masyarakatnya juga dinilai cukup baik. Kehidupan rohaninya
cukup kuat.

Dan yang menarik, alasan yang cukup mendasar adalah kuatnya persekutuan.
Misalnya seringnya dilaksanakan KKR (Kebaktian Kebangunan Rohani), kuat
dan intensnya ibadah-ibadah kolom dan persekutuan ibadah lainnya.
Persekutuan ibadah di Manado (Sulut), dinila i berbeda dengan yang
dilaksanakan di kota-kota lainnya, termasuk Jakarta.

Sebab, kalau dilaksanakan persekutuan (ibadah) di Manado, gaungnya sangat
kuat. Kelompok Gereja Setan malah menilai Manado sebagai 'jantungnya' iman
orang Kristen Indonesia. Oleh karena itu, kelompok Gereja Setan ingin
menghancurkan Manado terlebih dahul u, baru masuk ke daerah lain, yang
dianggap 'pagar doa'nya tidak sekuat di Manado.

''Banyak pengikut Tuhan Yesus juga di sini. Gereja Setan itu sangat
memusuhinya. Dia ingin semua orang menyembah dia. Dia (Lucifer) sangat
berambisi untuk menguasai dunia,'' kata Rina, ketika ditemui Tim Manado
Post.

Mereka kemudian melakukan penyusupan di berbagai tempat-tempat di mana
dilaksanakan ibadah. Selain itu, terdapat 'kelemahan' tapi sekaligus
kelebihan warga Manado yang sangat terbuka dan suka menerima hal-hal baru.
Kondisi itu dimanfaatkan oleh para pimpi nan Gereja Setan, lewat tim-tim
andalannya.

Selain itu, kriteria orang (calon anggota) yang hendak digaet adalah
'orang hebat'. Artinya, yang bersangkutan harus memiliki tingkat
intelektual yang tinggi, berwibawa, berkepribadian dan tidak gampang
terpengaruhi.

Uniknya, untuk menguasai Indonesia bahkan belahan negara-negara lainnya di
Asia, organisasi yang didirikan Anthon Szandor Lavey 30 April 1967 itu,
harus mengawalinya dari Manado. Sebab, Manado dinilai sulit ditembus,
karena keberadaan masyarakatnya tadi. Padahal, pertama ke Indonesia,
mereka masuk lewat Kalimantan.

Namun, setelah mempelajari keberadaan Kota Manado yang dinilai orang
berimannya cukup kuat, suasananya aman dan tenteram, maka upaya penguasaan
wilayah Asia itu, harus dimulai dari Manado. Faktor banyaknya hamba-hamba
Tuhan yang ada di daerah ini, memang merupakan salah satu alasan mendasar
mengapa pimpinan Gereja Setan ini sangat berambisi menguasai kota ini.
Sebenarnya, kompetitor-nya Manado untuk menjadi pusat Gereja Setan Asia
adalah Thailand. Namun, Thailand 'kalah' karena di sana banyak tukang
santet serta maraknya seks bebas di luar nikah. Karenanya, Thailand tidak
menjadi target utama, apalagi sampai me njadi pusat di Asia.

Setelah menguasai Manado, mereka kemudian mengatur strategi untuk
menguasai wilayah dan kota lainnya di Indonesia, serta negara-negara
lainnya di Asia. Diyakini, setelah menguasai Manado, selanjutnya akan
relatif lancar. Karena itu, sejak masuk di Manado tahun 1991 oleh sepasang
suami istri yang hingga saat ini masih aktif dalam kegiatan Gereja Setan,
mereka melakukan perekrutan anggota. Hasilnya, hingga kini jumlahnya sudah
mencapai ribuan. Malah, Prince of Michael, pimpinan Gereja Setan di Manado
mengk laim, mereka sudah menguasai (mudah-mudahan tidak demikian
kenyataannya) setengah kota ini. Ini berarti, jumlahnya minimal mencapai
puluhan ribu.

Organisasi yang tertata rapi dan memiliki anggota yang sangat militan,
membuat misi mereka dalam perekrutan anggota di tahap-tahap awal, relatif
sukses. Buktinya, meski baru dideklarasikan tahun 1991, pada acara
Hallowen di gedung Joeang Manado yang dilak sanakan setiap tanggal 31
Oktober, jumlahnya sudah demikian banyak.

Apalagi mereka memiliki tim-tim andalan untuk merebut anggota, dengan
berbagai strategi jitu. Empat tim andalan yang mereka miliki, memang
menjadi ujung tombak organisasi yang bebas melaksanakan prosesi ritualnya
di Amerika Serikat itu.

Keempat tim itu masing-masing, The Mou-mou, The Satan Web, The Dragons
Team dan Children of God (COG). Dalam melaksanakan tugasnya, mereka
relatif berhasil. Biasanya jarang gagal. Apalagi kalau gagal, akan
mendapat hukuman mati dari pimpinannya. Namun, di sisi lain, jika sukses
setiap sukses menjalankan misinya, selalu mendapat bonus antara Rp300.000
sampai Rp500.000. Ini hanya untuk satu tugas saja. Jika operasinya mantap,
tugas ini hanya diselesaikan satu hari saja. Untuk tim The Mou-mou,
jumlah anggotanya mencapai 250 orang. Mereka banyak beroperasi di
tempat-tempat ramai. Tugasnya adalah menggaet anggota baru. Modus
operandinya adalah melakukan scanning atau hipnotis lewat tatapan mata.
Cara lainnya adalah memegan g tangan sasaran dengan mengenakan cincin
PENTAGRAM yang tajam. Sehingga, jika berpegangan tangan, cincin tersebut
bisa melukai sampai berdarah. Kemudian, darah dari luka itu dipakai untuk
mengontrol sasaran itu dari jarak jauh.
Sedangkan COG, adalah kelompok yang mendapat tugas untuk melakukan
'penginjilan' setan. Mereka mengajarkan bahwa tidak ada Allah Tritunggal
(Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus). Yang ada adalah Eternal Father atau
Lucifer. Mereka mengajarkan bahwa orang berdo sa akan lenyap begitu saja,
seperti tidak diciptakan. Namun, para pengikut Gereja Setan akan hidup
kekal lewat Eternal Father atau Lucifer. Mereka menjadi semacam penjala
manusia.

Lain lagi dengan The Satan Web (jaringan setan). Mereka memiliki tugas
untuk menyusup ke berbagai rumah-rumah ibadah, persekutuan doa, ibadah KKR
dan ibadah lainnya. Juga di seminar-seminar rohani dan sebagainya. Dari
sini, mereka kemudian banyak menjarin g anggota baru, dengan mempengaruhi
mereka lewat ajaran Gereja Setan itu.

Dan, The Dragons Team, adalah tim elit yang dipimpin oleh Ryan seorang
bule yang merupakan orang kedua di jajaran Gereja Setan Manado. Sebelum
diselamatkan, Laura Gansalangi sebenarnya merupakan mitra kerja (pimpinan)
tim ini bersama Ryan. Mereka memiliki 10 orang aggota pimpinan. Sedangkan
jumlah anggotanya adalah 150 orang, yang dibagi dalam beberapa sub
tim.(Reportase oleh: Tim 11 Manado Post)


------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sejarah GEREJA SETAN (GS) (from WikiPedia File)

Asal mula GS didirikan oleh Anton Szandor La Vey tanggal 30 April 1966, dan GS ini secara terang-terangan diorganisasikan di San Francisco. Sebagai buku panduan umatnya, La Vey menulis sebuah kitab The Satanic Bible tahun 1969.

Meskipun keberadaan para penyembah Setan telah diketahui selama bertahun-tahun, tak seorang pun muncul dan mengakui secara terbuka bahwa mereka adalah penganut Setanisme. Setanisme pertama kali menjadi gerakan yang terbuka dan teratur di tahun 1960-an di Amerika Serikat. Tanggal 30 April 1966, Gereja Setan dibentuk di California. Pendiri gereja aneh ini adalah seorang penganut Setanisme yang bernama Anton Szandor LaVey yang menyatakan dirinya sebagai pendeta tinggi. Dikenal sebagai Paus Hitam, LaVey menulis buku-buku tempat dia merumuskan pandangan-pandangannya mengenai Gereja Setan. Judul buku-buku itu menakutkan: “Kitab Suci Setan, Upacara Setanis, Penyihir Setanis, Buku Catatan Setan dan Setan Berbicara”. LaVey meninggal di tahun 1997. Diperkirakan bahwa Gereja Setan memiliki sekitar 10 ribu anggota di Amerika Utara, dan meskipun banyak menerima tuntutan hukum, kegiatan dan upacaranya terus berjalan.

Sebuah patung Setan, raja iblis telah dibuat dan saat ini berada di Katedral Notre Dame (Paris) berwujud seperti wajah manusia-binatang bertanduk 2 buah dengan posisi bertopang dagu dan di punggungnya terdapat 2 sayap, patung ini terbuat dari batu dan dinamakan patung setan (patung itu pernah dimasukan dalam adegan film Si Bongkok dari Notre Dame).

Organisasi ini menyebut dirinya organisasi pertama di muka bumi dan di sepanjang sejarah yang secara terbuka menyatakan mengabdi kepada penerimaan terhadap fitrah sejati manusia yaitu binatang jasmaniah yang hidup di dalam kosmos yang diresapi dan dimotivasi oleh kekuatan gelap yang kami sebut Setan.

Untuk yang bukan anggota akan dituding sebagai orang yang hidup dalam iri hati obsesif terhadap kita yang tetap eksis oleh arus alamiah bersama rasa takut terhadap Pangeran Kegelapan, oleh sebab itu mereka menyebut dirinya kaum asing yang terpilih dan Elite. Bahkan mereka mengatakan kita para pengikut Setan adalah Tuhan itu sendiri. GS menyebarkan doktrin yang diciptakan Anton La Vey melalui tulisan, rekaman, dan video. GS mengaku punya media yang luas dan selama 33 tahun terakhir ini dirujukkan dengan berbagai nama, misalnya Gereja Setan.

Yang pertama Gereja Setan, Gereja Setan Amerika, kini nama resmi mereka adalah Gereja Setan, nama lain adalah pendusta. Pada tanggal 29 Oktober 1997, Anton La Vey mati. Kemudian GS diwariskan kepada Blanche Barton (pendeta wanita tertinggi) yang juga adalah istrinya dan ibu anak yang ketiga yang bernama Satan Xerces Carnacki La Vey Blanche juga menjabat kepala adiministrasi GS selama 14 tahun terakhir. Semasa hidupnya, Anton La Vey mengangkat banyak anggota Kependetaan Mendes sebagai Pengacara Iblis. Dan kependetaan ini bersama Ordo Trapezoid Dewan Nan Sembilan kini bekerja sama dengan Pendeta Wanita Tinggi Barton untuk memajukan filosofi ikonoklastik yang diracik oleh La Vey.


LAMBANG

Lambang Para pengikut GS umumnya menggunakan lambang 666, pentagram, bintang bersudut 5 terbalik yang bergambar kepala kambing bertanduk dua. Sudut bintang yang menggambarkan tanduk itu bermakna Lucifer, sama tinggi dengan Allah. Tiga sudut di bawah menggambarkan tritunggal iblis, yang di tengah Lucifer, di kiri antiKristus, yang di kanan nabi-nabi palsu.

Dan iblis yang menyesatkan mereka dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi itu dan mereka di siksa siang malam sampai selama-lamanya. Tritunggal iblis ini lawan Tritunggal Kristiani (Bapa, Anak, dan Roh Kudus ).

Kepala kambing merupakan salah satu ciri khas utama penyembah Setan, unsur penyembahan yang menuju kepada pengorbanan kepada Satan Lucifer biasanya menyembelih kambing (umumnya jantan) dan menggunakan darahnya untuk upacara ritual, dan hal ini merupakan lawan identik dengan pengorbanan Umat Kristiani kepada Allah sewaktu jaman Israel sampai saat ini yaitu dengan korban domba.Keesokan harinya mereka mempersembahkan korban sembelihan dan korban bakaran kepada TUHAN, yakni seribu ekor lembu, seribu ekor domba muda, dengan korban-korban curahannya dan sangat banyak korban sembelihan Ritual bagi seluruh Israel.
Editor : Lihat yang bergaris bawah, bukankah itu mengingatkan kita pada hari raya Idhul Adha umat Islam? Yang mengkorbankan kambing?



GS 3 Ritual & Upacara

Seks, Kebaikan, dan Kejahatan. Ritual Seks dilakukan setelah upacara dan itu merupakan bagian dari upacara. Keterangan :Seks bebas sama sekali bertentangan dengan ajaran Kristiani. Roh dan manusia dapat melakukan hubungan badan bila roh itu berubah wujud menjadi manusia, hal ini dapat dilakukan oleh Lucifer karena dia adalah malaikat. Lain halnya dengan roh lainnya yang bukan termasuk malaikat sehingga harus meminjam tubuh orang lain (media); seperti kerasukan, memanggil arwah orang mati, perdukunan, semua hal ini tidak lain adalah praktek satanisme, dan di Indonesia sudah banyak sekali praktek satanisme dalam bentuk yang berbeda, ada yang bilang itu boleh karena tujuan baik dan itu jahat karena untuk tujuan jahat, memang pada prakteknya ada yang terlihat untuk kebaikan (putih) dan ada yang untuk niat jahat (hitam) tetapi kesemuanya ini sama saja intinya, yaitu menjadi praktek satanisme pengikut Lucifer, berhati-hatilah.
Ritual Kebaikan, mereka masuk ke dalam gereja-gereja lalu menyumbang.
Ritual Kejahatan dilakukan terutama saat ada anggotanya yang melanggar peraturan, mereka tidak akan segan untuk membunuh sebab bagi mereka adalah terhormat bila mati untuk Lucifer.

GS biasanya melakukan Persembahan Darah bayi hasil aborsi, yang biasanya melakukan hubungan sex didepan jemaat gereja dan setelah 4-6 bulan lamanya, maka anak itu harus digugurkan dan darahnya akan dipersembahkan kepada lucifer. Dengan demikian, para jemaat akan selalu dilindungi oleh lucifer dalam berbagai masalah kecuali, Tuhan.


Struktur organisasi

Pimpinan tertinggi adalah Lucifer alias satan alias iblis alias raja iblis.
Tingkat kedua adalah Rosa/lyberia yang terdiri atas 13 wanita yaitu Sister of The Light.
Tatanan terendah adalah Mochua, bertugas melemahkan iman jemaat termasuk menguras energi urapan para hamba Tuhan.

Semua kelompok ini tidak berwujud alias dalam bentuk roh. Prince Of Michael yang disebut-sebut sebagai pimpinan GS di Menado juga termasuk roh, agar bisa kelihatan, dia akan meminjam jasad orang lain.

Bidang sasaran GS.

Di Amerika Serikat, komunitas ini sudah menyebar di 11 negara bagian. Semua orang umumnya tahu dan paham bahwa setan adalah makhluk ciptaan Tuhan yang tugasnya menghalangi manusia menuju Surga. Setan dapat berbuat apa saja dan memberikan apa saja kecuali memberi Kunci Surga. Karena itu setan dapat berwujud apa saja, bisa pula tampak ramah, bisa angker, dan lain-lain. Begitulah cara setan mengelabui umat manusia termasuk pengikutnya di GS tersebut. GS bukan hanya bergerak di dalam ajaran agama mereka saja, tetapi juga dalam bidang-bidang lain seperti politik, ekonomi, sosial dan budaya.

Otoritas politik tertinggi GS adalah illuminity, simbolnya berbentuk piramida yang puncaknya terpancung dan bagian yg terpancung itu agak sedikit naik. Di dalam bagian yang terpancung itu ada gambar sebuah mata (bisa di lihat pada uang kertas dollar Amerika). Itulah perjanjian tertinggi politik GS dengan Amerika. Di Indonesia saat ini belum ada, tetapi Indonesia telah membuat perjanjian dengan IMF sehingga dapat kita tebak apakah artinya itu

Dan Sasaran mereka adalah kaum Kristen.

Musik dan Film Satanisme.

Satanisme muncul dalam banyak hal salah satunya adalah film dan musik. Banyak film yang menceritakan dengan terbuka idiom satanisme serta kisah kuasa gelap (dark forces). Film populer seperti : Friday The 13th, The Crow, Devils Advocate, Interview With The Vampire, bahkan serial The X-Files mengandung alur cerita dimana setan, satanisme atau black magic menjadi bagian penting dari film. Konon tahun 1968, Anton Szandor La Vey pernah menjadi penasehat teknis sekaligus pemeran film Rosemarys Baby, film Omen 1976 disebut telah mempopulerkan satanisme.

Dalam musik ada banyak sekali contoh musik yang berisi satanisme, contoh :
Lagu dari Ozzy Osbourne “Anggur baik tapi Wiski lebih cepat, bunuh dirilah satu-satunya jalan keluar”
Lagu dari David Bowie (majalah Rolling Stone) mengatakan Rock akan selalu menjadi musik setan
Lagu dari Stairway to Heaven jika di putar terbalik akan memunculkan syair pemujaan setan.
Lagu dari Metallica dalam The Prince melantunkan Bida.dari dari bawah, Aku ingin menjual jiwaku. Setan ambil jiwaku.
Pink Floyd menulis lagu Lucifer Sam dengan lirik : Lucifer Sam selalu duduk di sisimu..selalu dekat denganmu.
Thn 1992, Red Hot Chilli Peppers saat penerimaan anugreah MTV Awards berucap. Pertama-tama kami ingin berterima kasih pada Setan.
Marilyin Manson, salah satu umat GS pada majalah Spin edisi Agustus 1996. Saya berharap dikenang sebagai sosok yang mengakhiri sejarah Kekristenan, Manson tak ragu merobek Injil dan meneriakkan penghinaan terhadap Yesus Kristus.

Di Indonesia : - Group Black Metal(4 tahunlalu) Sebelum naik panggung, mereka menyembelih marmut hidup dan meminum darahnya, kadang mereka membawa salib terbalik ke atas panggung.

Dan masih banyak sekali contoh yang dapat ditemui, tetapi dari keseluruhan akan terlihat mana yang merupakan bagian dari Satan dan mana yang tidak. Kesaksian sebagian kota sasaran GS antara lain adalah Manado, Jakarta, Surabaya, Bandung dan Medan. Bali dan Irian Jaya sementara ini adalah target utama mereka (Ev Herman Kemala, Manado). Herman Kemala seorang Evangelis Theological Seminary (Pasadena, AS, 1994) jurusan Church Growth, Satanalogy.


Setanisme secara singkat dapat diartikan sebagai penyembahan setan dan menjadikannya sebagai tuhan. Selain menolak Allah, semua agama dan nilai keagamaan, gerakan jahat ini memiliki ajaran melaksanakan hal-hal yang oleh agama dianggap berdosa. Setanisme juga menerima setan, lambang kejahatan, sebagai pemimpin dan pembimbing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar